Kecelakaan Maut Pajero di Tol Batang, 3 Tewas

 

MediaJurnalis — Pagi kelabu menyelimuti ruas Tol Batang Km 353 B, saat satu unit Mitsubishi Pajero Sport mengalami kecelakaan beruntun yang menewaskan tiga orang di tempat. Insiden nahas tersebut terjadi pada Senin (14/7/2025) pukul 05.33 WIB, tepatnya di wilayah Desa Karanggeneng, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Satlantas Polres Batang, kecelakaan bermula saat Pajero putih dengan nomor polisi G-1392-WD yang dikemudikan Ramadhon (23), warga Ulujami, Pemalang, melaju dari arah timur ke barat di jalur B. Diduga karena sopir mengantuk, mobil tersebut tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak bagian belakang kanan sebuah truk yang berada di depannya.

Tak berhenti di situ, posisi Pajero yang mendadak melambat dan berada di jalur kiri tersebut kemudian ditabrak dari belakang oleh truk lain, sehingga menyebabkan benturan keras yang membuat mobil remuk parah.

Kerusakan Parah dan Korban Jiwa

Dari foto-foto yang dibagikan pihak kepolisian, kondisi kendaraan sangat mengenaskan. Bagian depan dan sisi kiri hancur total, atap kendaraan juga penyok, memperlihatkan betapa kerasnya benturan yang terjadi. Mobil berhenti di sisi kiri jalan tol dalam keadaan tak berbentuk.

Kasat Lantas Polres Batang, AKP Ahmad Zainurrozaq, menjelaskan bahwa tiga orang di dalam Pajero tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian. “Untuk penyebabnya, tidak konsentrasi diduga karena mengantuk, sehingga terjadi tabrak belakang ke kendaraan yang tidak dikenal,” ujarnya saat ditemui di RSUD Kalisari Batang.

Kronologi Singkat Kecelakaan

1. Pajero melaju di Tol Batang dari arah timur ke barat.

2. Di Km 353 B, mobil oleng ke kiri dan menabrak truk yang berjalan di lajur kiri.

3. Setelah itu, Pajero kembali dihantam dari belakang oleh truk lain.

4. Tiga penumpang di dalam Pajero tewas di tempat.

Pihak berwenang masih menyelidiki identitas truk yang pertama kali ditabrak Pajero, yang hingga kini belum diketahui secara pasti.

MediaJurnalis mengimbau seluruh pengendara, khususnya yang melintasi jalan tol jarak jauh, untuk memastikan kondisi tubuh fit dan tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk. Keselamatan di jalan dimulai dari kesadaran dan tanggung jawab pribadi.